Infrastruktur 20 PTN Kembali Didanai Surat Berharga Syariah Negara
Ilustrasi: Foto Koran Sindo
Kamis 17 Januari 2019 11:11 WIB
Koran SINDO, Jurnalis
LAMPUNG – Pemerintah bakal kembali mendanai proyek infrastruktur di 20 PTN melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Dana ini digunakan untuk menunjang fasilitas seperti gedung kuliah dan laboratorium. Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohammad Nasir mengatakan, tahun lalu PTN penerima dana SBSN yakni Institut Teknologi Sumatera (Itera) di Lampung, Universitas Teuku Umar di Aceh, Universitas PattimuradiAmbon, Universitas Borneo di Tarakan, Universitas Sembilanbelas November di Kolaka dan Politeknik Negeri Fakfak di Papua Barat. Mantan rektor Universitas Diponegoro ini melanjutkan, ke depan Kemenristekdikti akan mengusulkan 20 PTN lagi yang akan mendapatkan pendanaan dari SBSN yang di kelola Kementerian Keuangan ini.
“Kami akan usulkan 20 PTN yang akan mendapatkan SBSN ini. Nanti kami akan kerja sama dengan Bappenas untuk menentukan PTN mana yang akan menerima dana,” katanya saat peresmian gedung kuliah dan Laboratorium Teknik Itera di Lampung, kemarin.
Menristek-Dikti menambahkan, dana yang diterima kampus tidak besar atau berada di kisaran Rp100 miliar. Namun, dana ini bisa dipergunakan untuk menambah ruang kelas atau gedung laboratorium seperti yang dibangun Itera.
Fasilitas seperti ini, jelasnya, sangat menunjang agar sistem pengajaran di kampus semakin berkualitas. Nasir menjelaskan, dana SBSN memang sebaiknya digunakan untuk pembangunan infrastruktur kampus dan bukan pengembangan sumber daya manusia.
Kalaupun untuk peningkatan kualitas dosen, bisa dengan memakai dana LPDP yang juga di bawah alokasi Kemenkeu. “Jadi kalau mau mencapai program doktor, para dosennya bisa memakai LPDP. Sekarang LPDP sudah mencapai Rp60 triliun,” katanya.
(rhs)
Sumber : https://news.okezone.com