Pemkot Bandung Hibahkan Dana Rp 30 Miliar untuk 56 Perguruan Tinggi
isal mawardi/tribun jabar
Ridwan Kamil berpose bersama perwakilan kampus di Gedung Ahmad Sanusi, Selasa (12/12/2017).
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isal Mawardi.
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung memberikan dana hibah sebesar Rp 30 miliar kepada 56 perguruan tinggi di Kota Bandung.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan program bantuan dana hibah ini melanjutkan program Wali Kota Bandung sebelumnya, Dada Rosada.
"Ini sudah menjadi kebijakan Pemkot Bandung dan DPRD Kota Bandung. Ini adalah program saat pak Dada masih menjabat, yaitu dengan bantuan Rp 4 miliar sekarang saya naikan menjadi 30 miliar," ujar Ridwan Kamil, Gedung Ahmad Sanusi, Selasa (12/12/2017).
Dana bantuan ini menyasar kepada mahasiswa yang tidak mampu secara ekonomi. Setiap mahasiswa akan mendapatkan bantuan sekitar 4 sampai 6 juta per tahun.
"Kita tidak pilih-pilih universitas yah. Siapa saja yang mau (bekerjasama dengan Pemkot Bandung) nanti bisa dilakukan kerjasama," ujar bapak dua anak ini.
Dalam hal ini, Ridwan Kamil mengatakan bahwa Pemerintah Kota Bandung selalu menomorsatukan pendidikan.
Menurutnya, suatu bangsa akan tertinggal dalam segala hal jika kualitas pendidikannya rendah.
Calon gubernur Jawa Barat ini tidak mengizinkan ada anak di Kota Bandung yang tidak mendapatkan akses pendidikan.
Untuk itu, ia telah mengerahkan sebuah tim agar mencari anak-anak yang tidak sekolah di kampung-kampung agar mendapatkan hak pendidikan.
"Saya ingin indeks sarjana, pasca sarjananya dan gelar doktor di Kota Bandung meningkat," ujar Ridwan Kamil.
Usai menyampaikan pidato, suami Atalia itu menerima tepuk tangan yang meriah dari akademisi perguruan tinggi yang hadir.
Ridwan Kamil terlihat mengenakan kemeja dibalut dengan jas bewarna putih.
Setelah Ridwan Kamil berpidato, tim paduan suara UPI menghibur pengunjung dengan berbagai tembang lagu tradisional khas sunda.
Sebagai informasi, selain dana hibah untuk 56 perguruan tinggi, Pemkot Bandung telah berkontribusi besar dalam hal pendidikan.
Salah satunya lewat Kartu Bandung Juara yang mana dengan kartu tersebut, warga miskin dapat membeli seragam, tas, sepatu, serta buku secara gratis. (*)
Sumber : http://jabar.tribunnews.com