Nadiem Berharap Setiap Perusahaan Bisa Tampung 100 Mahasiswa Magang

Ditjen Pendidikan Kemendikbud,Wikan Sukarinto,Foto : Zoom

21 Juli 2021 18:11

Pendidikan  Pendidikan Tinggi  Pendidikan Vokasi  Perguruan Tinggi

Ilham Pratama Putra 

Jakarta:  Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bersama Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) serta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menghadirkan program magang bersertifikat. Program ini diberikan kepada lulusan SMA, SMK dan MA yang hendak melanjutkan kuliah di perguruan tinggi vokasi.
 
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi), Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto mengatakan jika Mendikbudristek, Nadiem Makarim meminta setiap perusahaan mengoptimalkan daya tampung mahasiswa magang di perusahaannya.
 
Nadiem mencontohkan, tak hanya menampung 10 mahasiswa ketika akan magang, namun jika memungkinkan bisa mencapai 100 mahasiswa. "Dan Mas Menteri berharap jangan 10 atau 12 mahasiswa, minta 100 mahasiswa per perusahaan," kata Wikan dalam webinar Sosialisasi Program Kampus Merdeka Vokasi, Rabu, 21 Juli 2021.

Pun ketika diluluskan, mereka diharapkan dapat langsung masuk untuk bekerja di industri tersebut. Namun tetap ada proses seleksi.
 "Industri menyeleksi betul untuk calon pegawai (dari mahasiswa magang)," terang Wikan.
Program ini diharapkan mampu menghasilkan lulusan mahasiswa yang tak hanya meraih ijazah ketika lulus dari perguruan tinggi vokasi. Namun juga keahlian yang siap mendukung industri.
 "Kita jangan hanya menciptakan ijazah tapi juga lulusan kompeten dengan dana LPDP untuk menyiapkan semua aspek ini, bayangkan mahasiswa magang kami gaji, kalau industri mau nambah ya bagus," terang Wikan.
 Program ini nantinya memiliki bobot yang setara dengan 20 Satuan Kredit Semester (SKS). Pendaftaran dapat dilakukan di laman kampusmerdeka.kemdikbud.go.id.

 (CEU)

Sumber : https://www.medcom.id/